Hai Nona yang selalu menganggap
bisa menyelesaikan semua masalahmu sendiri, masihkah menganggap dirimu
demikian? Sudah berapa masalah yang bisa kau selesaikan? Yakin, semua itu kau
selesaikan sendiri? Tanpa bantuan orang lain sedikitpun?
Nona yang selalu menganggap bisa
mengerjakan apa saja, tak adakah kesepian yang kau rasakan walau hanya sedikit?
Jangan palingkan wajahmu! Tolong, sekali ini saja berkata jujur! Jika memang
kau merasa kesepian, ungkapkan saja. Jika kau ingin menangis, menangislah. Bahkan,
jika kau ingin berteriak, berteriaklah!
Nona yang selalu menganggap tak
perlu siapa-siapa, mau sampai kapan kau bersembunyi di balik topengmu? Mau
sampai kapan kau berpura-pura bahagia? Dan, mau sampai kapan kau bersikap
seperti tak punya masalah? Tak lelahkah dirimu? Hei Nona, jangan palingkan
wajahmu!
Nona yang selalu menganggap
sendiri itu menyenangkan, tak sadarkah kau bahwa aku sedih melihatmu demikian? Tak
merasakah kau bahwa yang kau lakukan itu menghancurkan hatiku? Nona, sekali
lagi, tolong jangan palingkan wajahmu!
Nona, aku tahu kau perempuan yang
kuat. Tapi sekuat apapun dirimu, kau tetap butuh seseorang, kau tetap butuh
teman. Berbagilah sedikit apa yang kau rasa. Aku tahu isi hatimu Nona. Aku tahu
semuanya. Karena, aku adalah kamu.
No comments:
Post a Comment